Deteksi Cepat Autisme Pada Anak

Autisme adalah suatu gangguan yang ditandai oleh melemahnya kemampuan bersosialisasi, bertingkah-laku, dan berbicara. Sering digolongkan sebagai cidera otak yang terjadi saat bayi masih di dalam kandungan.
Penanganan autisme seringkali terlambat dikarenakan orangtua tidak mengetahui gejala-gejala yang terjadi pada anaknya atau salah mendiagnosanya dengan keterbelakangan mental atau kelambatan proses tumbuh kembang. Padahal jika diketahui sejak dini, proses perbaikan dapat segera dilakukan sehingga harapan pulih dapat lebih besar.
autisme pada anak
Berikut 7 pertanyaan yang dapat Anda gunakan untuk mendeteksi autisme pada anak:

  1. Apakah anak Anda memiliki rasa tertarik pada anak-anak lain?
  2. Apakah anak Anda pernah menggunakan telunjuk untuk menunjukkan rasa tertariknya pada sesuatu?
  3. Apakah anak Anda menatap mata Anda lebih dari 1 atau 2 detik?
  4. Apakah anak Anda meniru Anda? (misalnya saat Anda membuat raut wajah tertentu, apakah anak Anda menirunya?)
  5. Apakah anak Anda memberi reaksi bila namanya dipanggil?
  6. Bila Anda menunjuk pada mainan di sisi lain ruangan, apakah anak Anda melihat pada mainan tersebut?
  7. Apakah anak Anda pernah bermain ‘sandiwara’ misalnya berpura-pura berbicara di telepon atau berpura-pura menyuapi boneka, dsb?

Jika Anda menemukan kondisi ini pada anak, jangan sembunyikan dia dari lingkungan, segeralah menghubungi pusat pendidikan dan pelatihan yang memang berfokus pada penanganan anak autis. Pusat pendidikan dan pelatihan ini akan membantu anak Anda bersosialisasi, mengajari kemampuan dasar, menemukan kompetensi intelektualnya, dan mengajarinya mandiri. Penanganan sedini mungkin sangat diperlukan.

Latihan sederhana di rumah yang dapat Anda lakukan bersama anak:

  1. Meniru gerakan motorik kasar (meniru gerakan tangan/kaki)
  2. Meniru gerakan dengan benda. Anda dapat melakukan latihan sederhana dengan menggunakan gelas berisi air dan melakukan gerakan mengaduk dan meminta anak Anda untuk menirukannya.
  3. Menyamakan benda. Anda bisa menunjukkan gambar yang sama atau meletakkan benda yang sama secara acak kemudian meminta anak mengelompokkannya.
  4. Meniru gerakan motorik halus. Anda bisa membuat gerakan dengan jari dan mengajak anak untuk menirukannya.
  5. Mengajari berdiri dari posisi duduk. Anda bisa melakukannya sambil bermain, mengajaknya untuk berdiri dari posisi duduk di lantai.
Selain pelatihan tersebut, Anda dapat menambahkan nutrisi penting yang dibutuhkan untuk perkembangan otaknya dan juga membantunya mengatasi masalah pencernaan yang umumnya mereka alami.
1) Honey Bee Pollens


- Memiliki kandungan 18 asam amino termasuk asam amino esensial, termasuk omega 3 dan omega 6, yang merupakan zat pembangun bagi pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan.
- Vitamin dengan sprektrum lengkap, terutama Vitamin B12 dan E. Juga vitamin B1, B2, B3, B5, C, dan vitamin D dengan jumlah yang signifikan yang diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan, perbaikan, dan pemeliharaan sel tubuh, serta meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah sakit.
- Sejumlah mineral penting, termasuk kalsium, fosfor, zat besi, sodium, potassium, aluminium, dan magnesium.
- Antioksidan, enzim, dan co-enzim yang diperlukan untuk proses pencernaan makanan serta proses sintesa dalam tubuh.
- Karbohidrat dan asam lemak.

High Desert memiliki surat keterangan yang berisi hasil evaluasi Yayasan Pendidikan Lasipala Bina Wicara, Bogor, yang menyatakan bahwa 95% anak penyandang autisme yang mengonsumsi HDI Honeybee PollenS dan HDI Clover Honey menunjukkan perkembangan positif berupa nafsu makan bertambah, konsentrasi belajar meningkat, hiperaktivitas berkurang, mimisan dan ingus berhenti, serta daya tahan tubuh meningkat.

2) Clover Honey
 Merupakan madu asli tanpa pemrosesan sehingga amat baik dikonsumsi baik oleh anak maupun dewasa.
Pada kasus autisme, Clover Honey akan berperan sebagai prebiotik yang meningkatkan kinerja bakteri baik dalam usus sehingga dapat membantu memperbaiki proses pencernaan.


3) Royale Jelly Liquid
- Mengandung asam lemak esensial. Royal Jelly merupakan satu-satunya produk alami yang memiliki kandungan 10-HAD (trans-10-hydroxy-2-decenoid acid).
- Vitamin C, A, D, E, K, dan B kompleks (seperti B1, B2, B6, B12, biotin, asam folat, dan inositol). Selain itu juga kaya akan B5 (asam pantotenat) yang dikenal khasiatnya untuk mengurangi tingkat stress.
- Asetilkolin yang bertanggungjawab dalam perkembangan otak.
- Enzim dan ko-enzim.
- Mineral.

4) Dt. Enzymemineral
 Dengan enzim bromelain, enzim papain, dan berbagai mineral membantu menguraikan zat makanan agar mudah diserap tubuh, membantu proses penyembuhan luka, serta mengurangi pembengkakan atau peradangan di lambung, seperti yang kerap dialami penderita gastritis, dan terbukti aktif membantu melancarkan pencernaan, serta mencegah rasa panas dalam lambung.

***

info dan pemesanan, silahkan menghubungi:
icha 
WA/Telp: 085267504271

0 Response to "Deteksi Cepat Autisme Pada Anak"

Posting Komentar

Harap memberikan komentar yang relevan dengan post, bukan spam, dan tidak menggunakan kata-kata kasar atau menyinggung SARA.
Terimakasih.