Minum dan Olahraga

Pernah merasakan aura panas di sekujur tubuh Anda saat sedang berolahraga?
Hal tersebut terjadi karena adanya peningkatan kebutuhan energi untuk kerja otot rangka.
Secara alami, tubuh akan melakukan proses pelepasan panas, salah satunya melalui keringat. Semakin tinggi suhu tubuh Anda, semakin banyak pula keringat yang dikeluarkan.
Karenanya, untuk menghindari terjadinya dehidrasi Anda harus segera mengganti cairan tubuh yang terbuang melalui keringat.
Berikut adalah aturan yang tepat untuk menjaga kecukupan kandungan air dalam tubuh selama berolahraga.


Sebelum Latihan
Empat jam sebelum olahraga, Anda sebaiknya minum 500-600 ml air putih. Apabila 2 jam setelah minum Anda tidak buang air kecil atau buang air kecil namun warna urine gelap (kuning tua), maka dianjurkan untuk minum lagi sebanyak 3-5 ml/kg berat badan. Misal, berat badan Anda 60kg, maka minumlah 180-300 ml air. Selanjutnya, sekitar 10-15 menit sebelum latihan, dianjurkan untuk kembali minum 250-300 ml air.

Saat Latihan
Mengonsumsi air saat latihan bergantung pada intensitas dan durasi olahraga. Bila Anda berolahraga kurang dari 60 menit, maka minum 100-250 ml air putih tiap 15-20 menit latihan. Jika durasi latihan Anda lebih dari 60 menit, dianjurkan untuk konsumsi minuman asupan olahraga (sport drink) dengan aturan yang sama.
Minuman sport drink juga dianjurkan jika Anda berolahraga dalam intensitas yang tinggi, seperti lari cepat jarak pendek, olahraga permainan, atau angkat berat.

Setelah Latihan
Setelah latihan fisik, coba timbang kembali berat badan Anda. Berkurangnya berat badan Anda tidak mengindikasikan berkurangnya lemak dalam tubuh, melainkan berkurangnya cairan tubuh. Minum 600-700 ml air putih untuk setiap 0.5 kg penurunan berat badan. Lakukan sedikit demi sedikit sampai berat badan kembali seperti sebelum berolahraga.

Manfaat Air Madu

Setelah berolahraga, kita serasa kehilangan energi dan merasa capek. Itu dikarenakan keringat yang keluar membawa mineral-mineral penting dalam tubuh. Pada saat itu, kadar gula dalam tubuh pun terbakar menjadi energi. Level gula menurun. Saat seperti ini, tubuh memerlukan minuman yang manis.
Daripada mengonsumsi minuman berenergi yang mempunyai efek kurang baik untuk ginjal, lebih baik mengonsumsi air madu.
Mineral yang terkandung dalam madu antara lain: Kalium, Natrium, Kalsium, Magnesium, Besi, Tembaga, Fosfor, dan Sulfur.
Mineral madu merupakan sumber ideal bagi tubuh manusia, karena imbangan dan jumlah mineral pada madu mendekati level yang terdapat dalam darah manusia.
Namun ingat, untuk mendapatkan hasil yang maksimal, pastikan Anda hanya mengonsumsi madu murni.

~ Family, II/2014

Bingung mencari madu murni?

info dan pemesanan, silahkan menghubungi:
icha 
WA/Telp: 085267504271

Tweet